Menilik Rumah Sakit Covid-19 Khusus Untuk Ibu dan Anak Pertama di Sumut

Berita Terupdate - Sumatera Utara (Sumut) segera punya Rumah Sakit (RS) Covid-19 khusus untuk ibu dan anak. Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sumut akan menjadikan RS Haji Medan menjadi RS Covid-19 untuk ibu dan anak.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumut, R Sabrina mengatakan, pembangunan dan renovasi rumah sakit sedang dilakukan untuk memenuhi standar penanganan kasus Covid-19 khusus untuk ibu dan anak.

"Sampai saat ini pembangunan dan renovasi RS Haji Medan telah mencapai 85 persen, dan mampu mencapai pertengahan November 2020," kata Sabrina usai meninjau RS Haji Medan, Jalan Rumah Sakit, Percut Sei Tuan, Deli Serdang

Dijelaskan Sekda Sumut, keputusan membangun RS Covid-19 khusus ibu dan anak diambil karena Satgas Penanganan Covid-19 tidak ingin anak-anak dan ibu hamil yang terpapar Covid-19 dirawat bersama pasien lainnya. Agen Poker

"Ini ide luar biasa dari Pak Gubernur Sumut (Edy Rahmayadi), karena harusnya kita tidak mencampurkan pasien Covid-19 biasa dengan anak-anak, ibu hamil, atau ibu menyusui," jelasnya.

Satgas Penanganan Covid-19 Sumut juga ingin memberikan rasa aman kepada masyarakat, karena sebentar lagi akan ada rumah sakit yang ingin melahirkan, sedang menyusui, dan juga anak-anak yang terpapar Covid-19.

"Jadi, ibu-ibu yang terpapar Covid-19 jangan takut melahirkan di sini, karena semua penanganannya sesuai protokol kesehatan," Sabrina mengungkapkan.

Baca Juga : Transjakarta Akan Desain Ulang 4 Halte Berkonsep Kekinian

Rumah sakit Covid-19 ibu dan anak ini memiliki kapasitas 42 kamar. Juga memiliki fasilitas standar Covid-19 seperti Laboratorium PCR, ruang isolasi, ruang perawatan, Unit Gawat Darurat (UGD) dan lainnya.

"Kami sebenarnya tidak ingin rumah sakit ini terpakai, tidak ingin ada yang terkena Covid-19, tetapi kita harus siap-siap bila kasus Covid-19 ibu dan anak meningkat," sebutnya. 

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Alwi Mujahit menuturkan, kasus Covid-19 ibu dan anak masih sedikit. Perkiraan Satgas Penanganan Covid-19, di akhir November dan Desember 2020, angka kelahiran akan meningkat, sehingga perlu diantisipasi.

"Dengan banyaknya persalinan, ada kemungkinan kasus Covid-19 pada ibu dan anak juga meningkat. Setelah rumah sakit ini selesai, kita bisa menerima persalinan pasien konfirmasi positif," Alwi menerangkan.